beritatiki - Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat menyebut, dirinya mendapat penjelasan dari anggota Komisi A DPRD DKI terkait hilangnya anggaran pengadaan lahan RPTRA dari Kebijakan Umum Perubahan Anggaran Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD DKI Jakarta Tahun 2017.
"Kemarin Pak Syarif dari Komisi A datang bersama-sama dengan Ketua Komisi A Pak Riano (ketua) sama Pak Slamet Nurdin. Untuk Komisi A, dia cerita tentang anggaran RPTRA," ujar Djarot di Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (29/8/2017).
Djarot mengungkapkan, dalam pertemuan itu, Syarif yang juga merupakan tim pemenangan Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI menjelaskan, Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih DKI Jakarta itu sangat mendukung pembangunan RPTRA. Agen BandarQ
Hal ini membuat Djarot senang, karena apa yang disampaikan Syarifmenjawab dugaannya soal adanya keterkaitan antara tim sinkronisasi Anies-Sandi dengan hilangnya dana pengadaan lahan RPTRA.
"Saya senang ketika mendapatkan penjelasan dari Pak Syarif. Dia sampaikan bahwa Pak Anies dan Pak Sandi mendukung penuh RPTRA," kata mantan Wali Kota Blitar itu.
Djarot melanjutkan, kepada Syarif dan anggota DPRD lainnya, ia menyampaikan ucapan terima kasih karena telah mendukung pembangunan RPTRA, sekaligus berharap agar pemerintahan Anies-Sandi juga memprioritaskan pembangunan RPTRA. Agen Domino99
"Saya minta dukungan supaya pengelolaan RPTRA ke depan lebih baik, termasuk nanti akan dikerjakan oleh Pak Anies-Pak Sandi. Oleh karena itu, saya berterima kasih kalau memang didukung betul program RPTRAtetap bisa berjalan di Jakarta," tutur Djarot.
Sebelumnya, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) menghapus anggaran pengadaan lahan RPTRA dari KUA-PPAS APBD 2017, dengan alasan ada kesalahan jajaran wali kota dalam memasukkan nomenklatur hingga salah kode rekening.
Djarot yang awalanya mengetahui hal tersebut mengaku kaget. Ia pun mempertanyakan apakah penghapusan anggaran itu karena salah nomenklatur atau adanya koordinasi Tim Sinkronisasi Anies-Sandi dengan SKPD DKI.
"Kayak enggak pernah bebasin lahan saja sampai salah masukin nomenklatur, atau karena ada koordinasi dengan, misalnya tim sinkronisasi, saya enggak ngerti ya," kata Djarot di Balai Kota Jakarta, Senin (28/8/2017). qiu qiu online
"Kemarin Pak Syarif dari Komisi A datang bersama-sama dengan Ketua Komisi A Pak Riano (ketua) sama Pak Slamet Nurdin. Untuk Komisi A, dia cerita tentang anggaran RPTRA," ujar Djarot di Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (29/8/2017).
Djarot mengungkapkan, dalam pertemuan itu, Syarif yang juga merupakan tim pemenangan Anies Baswedan - Sandiaga Uno di Pilkada DKI menjelaskan, Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih DKI Jakarta itu sangat mendukung pembangunan RPTRA. Agen BandarQ
Hal ini membuat Djarot senang, karena apa yang disampaikan Syarifmenjawab dugaannya soal adanya keterkaitan antara tim sinkronisasi Anies-Sandi dengan hilangnya dana pengadaan lahan RPTRA.
"Saya senang ketika mendapatkan penjelasan dari Pak Syarif. Dia sampaikan bahwa Pak Anies dan Pak Sandi mendukung penuh RPTRA," kata mantan Wali Kota Blitar itu.
Djarot melanjutkan, kepada Syarif dan anggota DPRD lainnya, ia menyampaikan ucapan terima kasih karena telah mendukung pembangunan RPTRA, sekaligus berharap agar pemerintahan Anies-Sandi juga memprioritaskan pembangunan RPTRA. Agen Domino99
"Saya minta dukungan supaya pengelolaan RPTRA ke depan lebih baik, termasuk nanti akan dikerjakan oleh Pak Anies-Pak Sandi. Oleh karena itu, saya berterima kasih kalau memang didukung betul program RPTRAtetap bisa berjalan di Jakarta," tutur Djarot.
Sebelumnya, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) menghapus anggaran pengadaan lahan RPTRA dari KUA-PPAS APBD 2017, dengan alasan ada kesalahan jajaran wali kota dalam memasukkan nomenklatur hingga salah kode rekening.
Djarot yang awalanya mengetahui hal tersebut mengaku kaget. Ia pun mempertanyakan apakah penghapusan anggaran itu karena salah nomenklatur atau adanya koordinasi Tim Sinkronisasi Anies-Sandi dengan SKPD DKI.
"Kayak enggak pernah bebasin lahan saja sampai salah masukin nomenklatur, atau karena ada koordinasi dengan, misalnya tim sinkronisasi, saya enggak ngerti ya," kata Djarot di Balai Kota Jakarta, Senin (28/8/2017). qiu qiu online
Segera Daftar & Gabung bersama kami di WWW.TIKIQQ.COM
Kami dari TIKIQQ mengajak Bosku bermain di WWW.TIKIQQ.COM
Pusat Kartu Hoki & Meja Hoki setiap saat.
Langsung Daftar Sekarang Juga di WWW.TIKIQQ.COM
Menyediakan 7 Jenis Permainan Hanya dengan Menggunakan 1 User ID saja
Game yang tersedia :
- DominoQQ
- BandarQ
- Bandar Poker
- Poker
- Capsa Susun
- Sakong
- AduQ
Minimal Depo dan Withdraw hanya Rp 20,000 saja sudah bisa bermain 7 permainan yang tersedia
Ayo Segera Kunjungi Situs Kami, Segera DAFTAR & GABUNG Bersama Kami Sekarang Juga.
Ayo Buktikan Bahwa Anda Bisa Menang dan Jadi Jutawan TIKIQQ
Contact Person :
WhatsApp / No HP : +8559661512968
Skype : TIKIQQ01
BBM : D8E0B70A
Post a Comment